Beribadah Dari Allah - Dengan Allah - Bagi Allah - Kepada Allah. Kita mendapatka kebahagiaan jahir dan bathin
Contoh Kita Melaksanakan Sholat
Dari Allah : ingatan mau sholat ( hidayah )
Dengan
Allah : Kita dapat melaksanakan Sholat pertolongan Allah
(Lahaulawala quata illa billah)
Bagi
Allah : Keredaan Allah Bukan
kesenangan diri kita
Kepada
Allah : Terserah Kepada Allah apa yang Allah kehendaki kepada kita
Karna Allah maha mengetahui apa yang terbaik untuk kita.
Qs
Safa’at 96 : Aku jadikan kamu dan perbuatan kamu aku yang
menjadikannya
menjadikannya
Janganlah
berpegang kepada ketaatan ibadah, karena taat itu dari Allah. Dan jangan pula
kita berpegang kepada Amal dan pahala karena kita beribadah juga ditolong oleh
Allah. jadi terserah dengan Allah apa yang dikehendaki kepada kita. Rasulullah
berkata jangan berpegang dengan taatnya ibadah, amal dan pahala karna
mencelakakan kita. Andaikan kita diberi umur
seribu tahun , kita beribadah siang dan malam , tidak melanggar larangan Allah
mengandalkan amal dan pahala maka kita akan celaka. Amal tidak mampu membayar
surga Allah , kita masuk surga itu dengan rahmat ridhonya Allah (Qs. al fajr 27-30), bukan dengan amal kita. Sebanyak apapun amal dan pahala itu tidak mampu membayar surga Allah. "Ingat" Apa
yang ada padamu, hilang sirna, apapun yang ada disisi Allah, kekal abadi"
(Qs. An-Nahl 96)
Mendekatkan paham
Apabila
merasa uang kita yang bersedekah, ini menimbulkan bahwa kita merasa berjasa maka akan terjadi : Ria, ujub,
sum’ah yang timbul dalam hati karena
berpegang dengan amal atau pahala.
Contoh
yang baik : Apabila kita bersedekah : ingat bahwa kita bersedekah itu dari
hidayah Allah, Uangnya Kepunyaan Allah, dengan pertolongan Allah, hanya
mencari keridaan Allah.
PALMATLUB MINALABDI. ITTIYANUTTAAT ‘ALA
AKMALIHA WAAHSANI WA’ADA BIHA : Yang dituntut
kepada hamba beribadah dengan sebaik-sebaiknya adab pada
kesempurnaan. Kita dituntut sholat dengan sebaik sebaiknya Sholat,
dituntut sedekah dengan sebaik-baiknya sedekah.
WALAYAL TAFITU
ILAIHA : Jangan dipandang lagi taatnya ibadah yang kita perbuat. BALLILALLAH
SUBHANALLAHU’TA’ALA : Yang dipandang Adalah Allah SWT.
Wahai Sadaraku Seluruh umat islam
Berpeganglah kepada Allah.
Karna berpegang selain Allah akan binasa dan hancur
(Qs. Ar-Rahman 26-27) : KULMAN ‘ALAIHA YAPAN. WAYABKO
WAJHU ROBBIKA JUL JALALI WAL IKROM = Semua akan binasa, Kekal Zat Tuhanmu Yang
Mempunyai Kebesaran dan Kemuliaan.
(Qs. Al’Anam 32) Dan tiadalah kehidupan dunia ini, selain dari main-main dan senda gurau belaka[468]. Dan sungguh kampung akhirat itu lebih baik bagi orang-orang yang bertaqwa. Maka tidakkah kamu memahaminya ?.......
BalasHapus(QS Ar Ra'd.15) Hanya kepada Allah-lah sujud (patuh) segala apa yang di langit dan di bumi, baik dengan kemauan sendiri ataupun terpaksa (dan sujud pula) bayang-bayangnya di waktu pagi dan petang hari.
BalasHapusBenar itu bang, tetapi di sebut Af'al
HapusMuhamma Rasulullah
BalasHapusAlhamdulillah
BalasHapus