Tidak Bisa Beriman Dan Taqwa Yang Sesugguhnya Kalau Belum Mengenal Allah

T A U B A T



Taubat kepada Allah itu merupakan suatu kewajiban bagi orang-orang yang melakukan dosa.  Kewajiban taubat itu  ‘alal faur artinya bersegera= makin lambat kita bertaubat makin menumpuk dosa di hati kita.  Apabila kita meninggalkan taubat  berakibat :
1.       Orang ini dicegah Allah  taupik / hidayah
2.       Tidak diberikan kemudahan atau kekuatan untuk mengamalkan ilmu yang dipelajarinya.  Karna banyaknya dosa yang menutupi hatinya (menumpuk )
  Dikarenakan
-          Rusaknya Bashirah (  mata hati ) yaitu tempat hidayah.
-          gelapnya  Sarirah atau gelapnya pengelihatan bathin , Mushahadah : Penyaksiannya kabur

Walaupun ia  rajin belajar ,  rajin mendengarkan ceramah agama , mendengarkan kebaikan setuju. menuntut ilmu ia rajin, tapi akhlaknya tidak berubah. Suka mengunjing orang,. suka menghina orang, membuka aib orang. Akhirnya tidak dapat mangamalkan ilmu yang telah dipelajarinya, karna dosanya bertumpuk dihatinya.


Surat az –zumar  53 : Katakanlah: "Hai hamba-hamba-Ku yang malampaui batas terhadap diri mereka sendiri, janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa semuanya. Sesungguhnya Dia-lah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.

Disini menunjukkan bahwa Allah mengampuni sebesar apapun dosa seseorang .Pasti diampuni Allah. Namun pengampunan ini ada yang sesudah masuk api neraka dan ada yang sebelumnya

-Surat az –zumar  54 :  Dan kembalilah kamu kepada Tuhanmu, dan berserah dirilah kepada-Nya sebelum datang azab kepadamu kemudian kamu tidak dapat ditolong (lagi). Ayat ini menyuruh kita bertaubat sebelum orang ini masuk dalam azab Allah. Karna kalau sudah masuk ke azab taubat ini diampuni tetapi setelah menjalani berbagai hukuman siksa dan azab.


TAUBAT  INTINYA  BERHENTI
Taubat yang diampuni Allah sebelum napas ditenggorokan. Taubat ini hendaknya  diucapkan setelah permohonan  taubat  letaknya didalam hati.Taubat  pembohong yaitu orang yang bertaubat  namun ia lakukan lagi kesalahan itu disebut istigfar gajjabin. Taubat yang tidak mendapatkan apa- apa, tidak ada gunanya membawa azab bahkan membawa kutukan . Taubat itu pondasinya ibadah . Apabila taubat keluarlah dosa-dosa itu,  Kalau orang yang banyak dosa meninggalkan taubat dimurkai Allah. Maka Allah tidak menghiraukan seluruh ibadahnya. berarti sia-sia.

5 komentar :

  1. Taubat itu pembuka semua ibadah

    BalasHapus
  2. Dan orang-orang yang bertaubat dan mengerjakan amal saleh, maka sesungguhnya dia bertaubat kepada Allah dengan taubat yang sebenar-benarnya. (QS. Al Furqaan 71)

    BalasHapus
  3. BISMILLAH KUSERAHKAN DIRIKU KEPADA ALLAH

    BalasHapus
  4. • Seorang laki-laki seringkali mendatangi Imam Ja‘far as, kemudian dia tidak pernah lagi datang. Tatkala Imam as menanyakan keadaannya, seseorang menjawab dengan nada sinis, “Dia seorang penggali sumur.” Imam as membalasnya, “Hakekat seorang lelaki ada pada akal budinya, kehormatannya ada pada agamanya, kemuliannya ada pada ketakwaannya, dan semua manusia sama-sama sebagai Bani Adam.”

    BalasHapus

Komentarlah dengan hati yang murni dan bijak